Jumat, 26 November 2010

Model OSI

Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. OSI sendiri merupakan singkatan dari Open System Interconnection. Model ini disebut juga dengan model "Model tujuh lapis OSI" (OSI seven layer model).


Sebelum munculnya model referensi OSI, sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada pemasok (vendor). OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan yang besar biasanya terdapat banyak protokol jaringan yang berbeda. Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling berkomunikasi.

Model referensi ini pada awalnya ditujukan sebagai basis untuk mengembangkan protokol-protokol jaringan, meski pada kenyataannya inisatif ini mengalami kegagalan. Kegagalan itu disebabkan oleh beberapa faktor berikut:

* Standar model referensi ini, jika dibandingkan dengan model referensi DARPA (Model Internet) yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF), sangat berdekatan. Model DARPA adalah model basis protokol TCP/IP yang populer digunakan.
* Model referensi ini dianggap sangat kompleks. Beberapa fungsi (seperti halnya metode komunikasi connectionless) dianggap kurang bagus, sementara fungsi lainnya (seperti flow control dan koreksi kesalahan) diulang-ulang pada beberapa lapisan.
* Pertumbuhan Internet dan protokol TCP/IP (sebuah protokol jaringan dunia nyata) membuat OSI Reference Model menjadi kurang diminati.

Pemerintah Amerika Serikat mencoba untuk mendukung protokol OSI Reference Model dalam solusi jaringan pemerintah pada tahun 1980-an, dengan mengimplementasikan beberapa standar yang disebut dengan Government Open Systems Interconnection Profile (GOSIP). Meski demikian. usaha ini akhirnya ditinggalkan pada tahun 1995, dan implementasi jaringan yang menggunakan OSI Reference model jarang dijumpai di luar Eropa.

OSI Reference Model pun akhirnya dilihat sebagai sebuah model ideal dari koneksi logis yang harus terjadi agar komunikasi data dalam jaringan dapat berlangsung. Beberapa protokol yang digunakan dalam dunia nyata, semacam TCP/IP, DECnet dan IBM Systems Network Architecture (SNA) memetakan tumpukan protokol (protocol stack) mereka ke OSI Reference Model. OSI Reference Model pun digunakan sebagai titik awal untuk mempelajari bagaimana beberapa protokol jaringan di dalam sebuah kumpulan protokol dapat berfungsi dan berinteraksi.







source : http://id.wikipedia.org/wiki/Model_OSI

Rabu, 17 November 2010

Membuat Sharing Password pada Windows XP


Windows XP secara standar tidak menyediakan fasilitas password untuk sharing, ada triks agar

sharing file kita tidak dapat dibuka oleh sembarang orang didalam jaringan.


  1. buka CONTROL PANEL, pilih ADMINISTRATIVE TOOLS lalu pilih COMPUTER MANAGEMENT
  2. pilih LOCAL USER AND GROUPS pilih USERS
  3. klik kanan user misalnya GUEST dan pilih SET PASSWORD
  4. masukan password anda.


source : http://www.lintasberita.com/go/1054077

Rabu, 10 November 2010

Film Google

Setelah buku tentang Google telah diterbitkan tahun 2009 kemarin, kini giliran film tentang Google yang akan segera diluncurkan.

Banyak perusahaan-perusahaan internet yang mulai membuat dokumentasi (entah itu buku maupun film) mengenai perusahaannya. Contohnya adalah film 'The Social Network', sebuah film mengenai Facebook dan pendirinya Mark Zuckerberg, yang akan tayang di bioskop bulan Oktober nanti. Kini giliran Google yang akan dibuatkan film dokumenternya, seperti yang dikutip dari Mashable, Jum'at (20/8/2010).

Sebelumnya, di akhir tahun 2009 buku tentang Google yang berjudul 'Googled: The End of the World As We Know It' juga sudah diterbitkan. Buku tersebut ditulis oleh Ken Auletta, kolumnis dari The New Yorker.

Segrey Brin dan Larry Page, pendiri dari Google, telah bekerjasama dengan Groundswell Production dan produser John Morris untuk membuat film layar lebar mengenai situs search-engine tersebut.

Pengerjaan film tersebut masih di tahap awal. Michael London (Groundswell Production) dan Morris sedang merencanakan pendanaan film tersebut dan menggunakan buku karya Auletta
sebagai sumber cerita. Sampai saat ini belum ada pengumuman siapa yang bakal membintangi film tersebut.

Film tentang Google tanpa ragu pasti bakal menarik orang-orang yang berminat di bidang teknologi. Hanya saja mereka (pihak produser) nampaknya harus berpikir keras, bagaimana supaya film ini bisa diterima di masyarakat luas.

source : http://www.seputartelekomunikasi.com/2010/08/ikuti-jejak-facebook-google-bikin-film.html

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India