Jumat, 04 Februari 2011

Daftar Rilis Ubuntu

Oke semuanya disini saya akan menulis sedikit artikel tentang Ubuntu. Siapa yang nggak kenal yang namanya ubuntu. Ya, Ubuntu merupakan salah satu distro linux yang penggunanya tidak sedikit. Semua sudah tahu selain free, Ubuntu juga memiliki banyak keunggulan dibandingkan Distro Linux yang lain, salah satunya dapat digunakan secara live (Ubuntu Live CD) Ya… walaupun ada beberapa distro linux yang dapat digunakan secara live CD seperti Yggdrasil (merupakan Live CD berbasis linux pertama), Demo Linux, dan Knoppix. Beberapa keunggulan Live CD Ubuntu antara lain(Dalam hal ini Ubuntu 9.10[Karmic Koala]) :


  1. Menganmbil File dari OS yang Bermasalah
  2. Mengambil File yang Sudah Terhapus
  3. Hapus data secara tuntas
  4. Scan Virus
  5. Reset Password windows
  6. Diagnosis Memory dan Processor

Tetapi disini saya tidak akan menjelaskan keunggulan-keunggulan Live CD Ubuntu tersebut. Karena terlalu banyak mungkin lain waktu saya bisa memposting langkah-langkahnya. Disini saya hanya menjelaskan sedikit tentang daftar rilis Ubuntu.



Tiap tahunnya ada dua Ubuntu yang dirilis, menggunakan tahun dan bulan perilisan sebagai nomor versi. Contohnya Ubuntu pertama, Ubuntu 4.10 yang dirilis pada tanggal 20 Oktober 2004 . Nomor versi untuk versi masa yang akan datang adalah bersifat sementara. Jika rilis tertunda, maka nomor versi akan berubah menyesuaikan, contohnya versi 6.06.



Tiap rilis Ubuntu juga diberi nama kode yang memiliki huruf depan sama, menggunakan kata sifat dan nama hewan. Misalnya Intrepid Ibex, Intrepid memiliki arti berani atau tidak takut dan Ibex adalah sejenis kambing gunung yang populasinya ada di Afrika Utara. Dengan pengecualian pada tiga rilis pertama, nama kode yang dipakai Ubuntu semuanya sesuai dengan urutan abjad. Hal ini sangat membantu dalam mengingat versi mana yang lebih baru. Umumnya, penyebutan rilis Ubuntu hanya menggunakan bagian kata sifat dari nama kode, misalnya Ubuntu Karmic atau Ubuntu Gutsy.



Waktu perilisan Ubuntu dihitung sekitar satu bulan setelah perilisan GNOME (yang dirilis sekitar satu bulan setelah perilisan X.Org). Akibatnya, setiap rilis Ubuntu versi terbaru selalu menggunakan GNOME dan X versi terbaru. Beberapa versi terpilih (seperti 6.06, 8.04, 10.04) telah dilabeli sebagai versi Long Term Support (LTS), yang menandakan bahwa versi itu didukung (dengan update) selama tiga tahun untuk versi desktop, dan lima tahun untuk versi server. Bila dibandingkan versi non-LTS, yang hanya mendapat dukungan selama 18 bulan.









































































































VersiTanggal RilisNama kodeSub VersiDidukung sampai
4.1020 Oktober 2004Warty WarthogSounder30 April 2006
5.048 April 2005Hoary HedgehogArray31 Oktober 2006
5.1013 Oktober 2005Breezy BadgerColony13 April 2007
6.06 LTS

(Long Term Support)



1 Juni 2006Dapper DrakeFlightJuni 2009 (desktop)
Juni 2011 (server)
6.1026 Oktober 2006Edgy EftKnotApril 2008
7.0419 April 2007Feisty FawnHerdOktober 2008
7.1018 Oktober 2007Gutsy GibbonTribeApril 2009
8.04 LTS

(Long Term Support)


21 April 2008Hardy HeronSiegeApril 2011 (desktop)
April 2013 (server)
8.1030 Oktober 2008Intrepid Ibex
9.0423 April 2009Jaunty Jackalope
9.1029 Oktober 2009Karmic Koala
10.04 LTS29 April 2010Lucid Lynx
10.1010 Oktober 2010Maverick Meerkat




Source : Wikipedia Bahasa Indonesia

Mencoba membuat PC Router dengan Linux Suse (melalui mode teks dengan menggunakan Yast)

Persiapan :

  1. Satu unit komputer yang sudah terinstall Linux Suse, pastikan
    komputer tersebut sudah tertancap 2 buah LAN Card yang pastinya sudah berfungsi
    dengan baik.
  2. Satu unit komputer lagi sebagai client, terserah deh OS nya apa yang penting masih bisa
    dijalankan dan pastikan ada satu LAN Card tertancap dan masih berfungsi (alias nggak rusak).
  3. Kabel UTP secukupnya.
  4. Saya rasa ketiga persiapan tadi sudah cukup, apabila Anda ingin menambah persiapan yang lain juga
    nggak apa-apa. Misalnya nasi tumpeng apa nasi goreng terserah Anda deh !



Sekarang kita mulai konfigurasinya......


  1. Awali segala kegiatan dengan ucapan "Bismillahirrahmanirrahiim"
  2. Lalu login sebagai root.
  3. Setelah itu ketikkan Yast.
  4. Pilih network devices.
  5. Pilih LAN Card yang akan kita konfigurasi dengan mengarahkan pada change.
  6. Setelah itu pilih eth0 dan atur IP addressnya misalnya 192.168.2.1
    dan beri tanda centang pada (x) pada static address setup lalu klik next.
  7. Setelah kita atur eth0, sekarang kita atur eth1 kita tulisakn Ip addressnya misalnya
    10.42.5.1 dan jangan lupa beri tanda centang (x) pada static ip address stup.
    Apabila sudah pilih next.
  8. Setelah semua konfigurasi IP sudah, kita pilih FINISH.
  9. Setelah itu kita atur gatewaynya, pilih network service, pilih routing.
  10. kita isikan gateway yang telah kita dapatkan dari provider.
    pilih finish apabila sudah.
  11. Sekarang kita restart networknya dengan perintah :

    #/etc/init.d/network restart

  12. Apabila sudah sekarang kita atur IP versi 4-nya dengan perintah :

    #echo 1 > /roc/sys/net/ipv4/ip_forward

  13. Sekarang kita ketikkan perintah iptables

    #iptables -t nat -A POSTROUTING -s (alamat network eth1/24) -j MASQUERADE

    contoh berdasarkan IP yang telah saya tuliskan diatas:

    #iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.42.5.0/24) -j MASQUERADE

    ingat yag ditulis pada perintah iptables bukan alamat IP eth1 melainkan alamat jaringan
    (network address)


catatan :
Linux merupakan OS yang sensitive keys artinya besar kecilnya huruf berpengaruh terhadap
perintah yang dijalankan oleh linux . Jadi jangan sampai salah dalam mengetikkan perintah.

source :

  1. Guru2 TKJ saya
  2. Pengalaman pribadi

Kurang lebihnya mohon maaf (No Body Perfect)
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India