Minggu, 19 Juni 2011

OSPF

OSPF adalah protokol routing yang menggunakan dasar link­state. Link­state menggunakan algoritma SPF (Shortest Path First) untuk mempopulasikan routing table. OSPF berbagi informasi routing dengan antar router. Area

Dalam penggunaan protokol routing OSPF, perlu didefinisikan terlebih dahulu “area”.

Dimana untuk daerah jaringan backbone harus menggunakan area 0 atau 0.0.0.0


Netmask dan Wildcard

wildcard adalah kebalikan dari netmask.

Contoh : netmask 255.255.0.0 berarti wildcardnya 0.0.255.255


Contoh OSPF:


donald:~# telnet 10.252.101.10

Trying 10.252.101.10...

Connected to 10.252.101.10.

Escape character is '^]'.

User Access Verification

Password:

cisco3600>en

Password:

cisco3600#conf t

Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.

cisco3600(config)#router ospf 1

cisco3600(config­router)#network 10.252.101.0 0.0.0.255 area 0

cisco3600(config­router)#^Z

cisco3600#


Keterangan:

Untuk memulai “router ospf 1” dimana 1 adalah ID dari router tersebut

Kemudian masukkan jaringannya dengan perintah “network 10.252.101.0 0.0.0.255 area

0”, yg artinya mendaftarkan network 10.252.101.0/24 di area 0 (backbone)

^Z untuk kembali ke prompt

Contoh Implementasi :


Pada R1:

router ospf 1

network 131.108.1.0 0.0.0.255 area 1

network 131.108.4.0 0.0.0.127 area 1

network 131.108.5.0 0.0.0.31 area 1

Pada R2:

router ospf 2

network 131.108.1.0 0.0.0.255 area 1

network 131.108.5.32 0.0.0.31 area 1

network 131.108.6.1 0.0.0.0 area 1

network 131.108.6.2 0.0.0.0 area 1

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India